Bulatantimes.com –Samsung Galaxy S25 Ultra sedang menjadi topik yang sedang hangat dibicarakan di kalangan penggemar teknologi. Ponsel flagship ini dijadwalkan untuk diluncurkan pada bulan Januari 2025 dan menawarkan spesifikasi yang luar biasa, namun juga disertai dengan kenaikan harga yang signifikan jika dibandingkan dengan Galaxy S24 Ultra.
Peluncuran di Januari 2025
Samsung diperkirakan akan meluncurkan Galaxy S25 Ultra saat acara Galaxy Unpacked di San Francisco, Amerika Serikat pada 22 Januari 20Meskipun tradisi Samsung menunjukkan perilisan perangkat flagship pada hari Rabu, belum ada konfirmasi resmi dari perusahaan terkait jadwal tersebut.
Spesifikasi Utama Galaxy S25 Ultra
Kabar mengenai Galaxy S25 Ultra mencatat adanya peningkatan yang signifikan dalam hal performa dan fitur. Berikut adalah bocoran spesifikasi yang dimaksud:
Chipset Snapdragon 8 Elite akan digunakan untuk pasar global, sementara Exynos 2500 akan digunakan di beberapa wilayah tertentu. Harga chipset ini diklaim lebih tinggi sekitar 25-30% dari generasi sebelumnya.
Spesifikasi kamera pada perangkat ini mencakup kamera utama 200 MP (dengan sensor H2), kamera ultrawide 50 MP (yang menggantikan kamera 12 MP sebelumnya), kamera telefoto beresolusi 10 MP dengan zoom 3x, serta kamera telefoto 50 MP dengan zoom 5x.
Panel M14 memiliki kecerahan yang lebih tinggi, namun ada opsi untuk tetap menggunakan panel M13 guna menghemat biaya.
Varian RAM 12 GB dipastikan akan tersedia, menggantikan opsi RAM 8 GB pada model dasar.
Baterai memiliki kapasitas sebesar 5.000 mAh dan dilengkapi dengan fitur pengisian cepat 45W.
Android 15 dengan antarmuka OneUI 7.1 adalah sistem operasi yang digunakan.
Prediksi Harga Galaxy S25 Ultra
Berdasarkan informasi dari berbagai sumber, diperkirakan harga Galaxy S25 Ultra akan melewati USD 1.400 (sekitar Rp22,3 juta) di pasar global, melampaui harga Galaxy S24 Ultra yang sebelumnya sebesar USD 1.299.
Penyebab kenaikan tersebut adalah karena biaya produksi yang tinggi, dimana Bill of Material (BoM) untuk Galaxy S25 Ultra mengalami kenaikan sekitar USD 110 (Rp1,7 juta) dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Bahan-bahan premium seperti Chipset Snapdragon 8 Elite, layar canggih, dan kamera ultrawide baru meningkatkan biaya produksi.
Namun, pasar Tiongkok diyakini akan mengalami stabilitas harga yang lebih baik karena persaingan yang ketat di wilayah tersebut.
Apa yang Baru dari Galaxy S25 Ultra?
Samsung terlihat memiliki tekad untuk membawa inovasi ke Galaxy S25 Ultra sambil tetap mempertahankan desain khas dari seri Galaxy S. Dengan bingkai yang datar dan desain yang serupa dengan model sebelumnya, Galaxy S25 Ultra menawarkan peningkatan dalam hal kinerja dan ketahanan, termasuk ketahanan terhadap air dan debu dengan sertifikasi IP68.
Berdasarkan bocoran yang beredar, Galaxy S25 Ultra diperkirakan akan menjadi salah satu ponsel flagship termahal pada tahun 2025, dengan fitur premium yang sesuai dengan kenaikan harga. Masih belum diketahui apakah peningkatan spesifikasi ini sepadan dengan harga yang ditetapkan. Untuk mendapatkan jawaban yang pasti, kita perlu menunggu pengumuman resmi dari Samsung.
Baca Juga:Bahaya Main HP Sambil BAB Bagi Kesehatan